Chairul Tanjung foto ---http://media.viva.co.id |
Seperti dirilis dari kompas.com, sejumlah nama konglomerat Indonesia yang masuk dalam daftar lebih dari 2.000 miliarder dari lebih dari 72 negara itu antara lain. Hartono Bersaudara, yakni Robert Budi dan Michael Hartono, merupakan orang terkaya di Indonesia dengan total kekayaan mencapai 34,1 miliar dollar AS.
Selanjutnya, miliarder tertua Indonesia tercatat atas nama Harjo Sutanto, 91 tahun, pendiri Wings Group dengan kekayaan mencapai 1,2 miliar dollar AS. Indonesia pun memiliki miliarder termuda, yakni Hary Tanoesoedibjo, berusia 52 tahun. Kekayaan Hary tercatat sebesar 1,1 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 15 triliun (kurs Rp 13.700 per dollar AS).
Mengutip Forbes, Jumat (9/3/2018), Hary memulai membangun bisnis media sesaat setelah lulus dari perguruan tinggi. Media Nusantara Citra (MNC) Group, jaringan media yang dimilikinya, mencakup stasiun televisi, radio, surat kabar, hingga media online. Baca juga: Usia 91 Tahun, Harjo Sutanto Jadi Miliarder Tertua di Indonesia Pada tahun 2016, Hary memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai CEO MNC Group untuk fokus terjun ke politik. Ia mendirikan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) pada tahun 2015.
Chairul Tanjung yang berusia 55 tahun juga tercatat memiliki kekayaan 3,5 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 47,9 triliun. Chairul mendirikan CT Corp, yang bergerak di bidang perbankan, media, ritel, properti, dan perhotelan. Chairul pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.
Pada November 2017, CT Corp menandatangani kesepakatan dengan jaringan hotel asal Perancis, AccorHotels, untuk membuka 30 hotel di Indonesia. Selain CT dan HT, miliarder Indonesia berusia di bawah 60 yang masuk dalam daftar orang terkaya dunia Forbes adalah Martua Sitorus. Martua yang berusia 58 tahun merupakan pemilik Wilmar International. Dia memilik kekayaan sebesar 1,4 miliar dollar AS atau sekitar Rp 19,14 triliun. Demikian dikutip dari kompas.com(*)