Bupati Ali Mukhni Bersama Walinagari Pauhkambar M.Nur |
PADANGPARIAMAN---Sebanyak
32 unit petak toko di sekitar Pasar Nagari Pauah Kamba, Kecamatan Nan
Sabaris Kabupaten Padangpariaman saat ini sedang menjalani proses rehab.
Hal itu seperti diakui Walinagari Pauah Kamba, M. Nur, proses perbaikan
dan pembangunan kembali puluhan petak toko di sekitar pasar Pauah Kamba
tersebut berasal dari bantuan pusat atau DAK, sebesar Rp,1,4 milyar.
"Karena
itu kita tentunya sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat serta
Pemerintah Kabupaten Padangpariaman, yang telah menyalurkan dan
memfasilitasi perbaikan pasar Pauah Kamba tersebut, karena hal itu
tentunya akan sangat positif terhadap perubahan tampilan pasar Pauah
Kamba untuk ke depannya," demikian ditegaskan Walinagari Pauah Kamba, M
Nur, saat dikonfirmasi melalui ponselnya Senin kemarin.
Lebih
jauh M Nur menambahkan, dana bantuan tersebut nantinya selain akan
dimanfaatkan untuk pembangunan 32 unit petak pertokoan di sekitar
kawasan pasar Pauah Kamba juga akan digunakan untuk pembenahan sejumlah
jalan lingkungan yang ada di sekitar pasar Pauah Kamba. Karena seperti
diketahui, sesuai dengan perkembangan usianya yang terbilang sudah cukup
tua, memang sudah selayaknya jika jika pasar Pauah Kamba tersebut
dibenahi sedemikian rupa, sehingga kondisinya bisa lebih baik dan nyaman
untuk ditempati.
"Karena seperti
diketahui, Pasar Pauah Kamba yang merupakan pasar syarikat tiga nagari
ini kan sebelumnya dibangun pada zaman penjajahan Belanda, sehingga
dengan usia yang sudah cukup tua itu memang sudah selayaknya pula untuk
direhab atau dibangun kembali," terangnya.
Data
yang dihimpun koran ini melalui Walinagari Pauah Kamba M Nur diketahui,
luas keseluruhan Pasar Pauah Kamba berkisar 2 hektare lebih, dimana
untuk bisa merehab keseluruhan kondisi pasar tersebut memang
membutuhkan biaya yang cukup besar, yaitu bisa mencapai sekitar Rp.15
milyar. Artinya bantuan yang diterima saat ini yaitu sekitar Rp.1,4
miliar mungkin baru bisa membenahi sekitar 20 persen dari keseluruhan
pasar yang ada. "Makanya ke depan kita tentunya berharap agar pasar ini
bisa kembali mendapatkan bantuan berikutnya, sehingga secara bertahap
berbagai kekurangan yang masih ada di sekitar Pasar Pauah Kamba ini
nantinya bisa diperbaiki seperti diharapkan," terangnya.
Untuk
itulah sebutnya, untuk ke depannya pihaknya dari pemerintahan nagari
akan terus mengupayakan berbagai peluang atau bantuan dari berbagai
pihak, termasuk diantaranya bantuan dari pokir anggota Dewan atau
bantuan pihak lainnya. "Karena seperti diketahui sampai saat ini masih
cukup banyak dana yang kita butuhkan agar membenahi berbagai kekurangan
yang ada di sekitar Pasar Pauah Kamba ini seperti yang diharapkan,"
imbuhnya.
Meski demikian pihaknya
tetap optimis jika perbaikan Pasar Pauah Kamba saat ini bakal mampu
mengubah tampilan wajah Pauah Kamba dari sebelumnya, sehingga kesannya
bisa lebih menarik dan nyaman untuk dikunjungi.
M
Nur mengakui, secara umum putaran uang di sekitar Pasar Pauah Kamba
perminggunya terbilang cukup besar, yaitu bisa mencapai puluhan miliar
lebih. Dengan alasan itu pula jelas sangat beralasan sekali jika
pihaknya dari pemerintahan nagari sangat berkepentingan sekali dengan
kelangsungan pasar tersebut. "Buktinya selama ini kita dari pemerintahan
nagari juga bisa mendapatkan sedikit pemasukan dari pasar Pauah Kamba
tersebut, makanya ke depan pengelolaannya tentu akan lebih kita
optimalkan lagi, sehingga dampaknya juga bisa lebih meningkatkan
pemasukan PAD bagi nagari Pauah Kamba ini," bebernya.
Lebih
jauh menurut M. Nur, selain tingginya tingkat perputaran uang di
sekitar Pasar Pauah Kamba, juga selama ini Pasar Pauah Kamba sering
dijadikan sebagai lokasi transit utama bagi para pengunjung atau
peziarah yang ingin berziarah ke Ulakan, atau ke makam Syech Burhanuddin
di Ulakan. "Makanya dengan alasan itu pula kita berharap agar ke
depannya fasilitas pendukung di sekitar Pasar Pauah Kamba ini juga bisa
terus dilengkapi, termasuk ke depannya mungkin bisa pula dilengkapi
dengan fasilitas rest area, yang nantinya bisa dimanfaatkan sebagai
tempat peristirahatan sementara oleh pengunjung, khususnya bagi mereka
yang ingin berziarah ke makam Syech Burhanuddin di Ulakan," sebutnya.
(ris)