PARIT MALINTANG-- Setelah sukses memproduksi westafel mini, sekarang Dinas Koperindagkopnaker produksi wastafel berukuran lebih besar dengan tabung 250 liter.
Menurut Kepala Dinas Kopeeindagnaker Dewi Roslaini, bulan lalu jajarannya telah produksi wastafel dengan tabung air galon telah kita distribusikan di beberapa tempat layanan umum.
"Dengan daya tampung air yang kecil cenderung tidak efektif serta saluran pembuangannya tidak ada sehingga air pembuangan berceceran di sekitar dan dikhawatirkan menimbulkan penyakit dan permasalahan baru," ulas Dewi.
Karena tidak efektif kemudian Dinas Koperindagkopnaker bersama BLK Padang Pariaman berinovasi untuk membuat Wastafel dengan daya tampung lebih besar serta air pembuangan bisa tampung dengan dirigen sehingga air tidak berceceran di sekitar wastafel.
Dijelaskan Dewi pihaknya sudah memproduksi sebanyak 16 unit. Sudah didistribusikan sebanyakbaru 2 unit untuk kantor bupati Padang Pariaman dan Polres Pariaman.
" Mulai Senen depan akan kita distribusikan ke RSUD dan Puskesmas se kabupaten Padang Pariaman, " ulasnya menambahkan.
Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni ketika menyaksikan hasil produksi Dinas Koperindagkopnaker sangat mengapresiasi.
Bupati minta seluruh OPD untuk berinovasi dan membantu masyarakat ditengah pandemi ini sesuai tugas pokok dan fungsi OPD masing masing.
Dewi menambahkan bahwasanya kita sudah produksi sebanyak 16 unit, baru didistribusikan baru 2 unit untuk kantor bupati Padang Pariaman dan Polres Pariaman mulai senen depan kita distribusikan ke RSUD dan Puskesmas SE kabupaten Padang Pariaman. (***)
