PARIAMAN---Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) senilai Rp 40 juta yang dibawa oleh Yurnalis (55) Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Kampung Dalam dijambret orang tak dikenal pada kawasan Pariaman sekitar pukul 13.15 WIB, Rabu (8/7).
Yurnalis mengatakan, usai kejadian pihaknya langsung melaporkan kejadian itu ke Mapolres Pariaman . "Mereka dua orang, satu yang ngambil uang itu dan satu lagi menunggu di atas motor. Setelah mereka mengambil langsung lari," ungkap korban.
Lebih lanjut kepala sekolah itu menjelaskan kronologi kejadian. Usai mengambil uang Dana Bos di salah satu bank pada kawasan Pariaman, ia pergi makan siang di rumah Makan One di Simpang Galombang .
"Setelah memesan makanan uang yang ada dalam tas saya letakkan di depan saya. Kemudian saat makan, tiba-tiba ada seorang tak dikenal menggunakan baju hitam dan celana pendek menarik paksa tas. Dia langsung melarikan diri membawa tas," ungkapnya.
Setelah itu, korban kaget dan langsung mengejar perampok, alhasil penjambretan berhasil kabur karena temannya tengah menunggu di atas motor. "Mereka langsung kabur membawa uang itu. Isi tas ada uang empat puluh juta, satu dompet, satu HP dan surat-surat penting lainnya," sebut korban.
Saat ini kasus yang menimpa korban tengah dicatat laporannya di Mapolres Pariaman. Diketahui juga dari korban, saat ini pihak polisi tengah memeriksa tempat kejadian perkara.
Sementara itu, Kapolres Pariaman AKBP Deny Rendra Laksmana membenarkan adanya penjambretan terhadap Kepala Sekolah SMPN 1 Kampung Dalam. "Saat ini anggota sedang melakukan penyelidikan dilapangan," pungkasnya. (z)