 |
| Jembatan Lubuak Napa |
PADANGPARIAMAN - Bencana alam memang sering melanda berbagai wilayah seluruh Indonesia, akibatnya banyak sarana para sarana mengalami kerusakan.
Tak heran musibah terjangan banjir bandang pada tahun 2018 mengakibatkan jembatan Lubuak Napa, Nagari Batu Kalang, Kecamatan Padang Sago, Kabupaten Padangpariaman ambruk. Sehingga jembatan tersebut mengalami kerusakan dan tidak bisa dilewati
Akhirnya, di masa Bupati Padangpariaman Suhatri Bur segera diperbaiki Jembatan Lubuk Napa tersebut.
Kondisi demikian membuat masyarakat Nagari Batu Kalang, Kecamatan Padang Sago, Kabupaten Padangpariaman, mengaku sangat bersyukur dan menyambut baik rencana pemerintah daerah Kabupaten Padangpariaman untuk segera membangun dan membenahi kembali jembatan Lubuak Napa.
"Karena seperti diketahui keberadaan jembatan tersebut juga sangat penting artinya bagi masyarakat Batu Kalang dan sekitarnya, terutama menghubungkannya dengan korong tetangga, seperti Korong Mangue dan lainnya. Akibat ambruknya jembatan Lubuak Napa, masyarakat terpaksa harus melewai jalan melingkar yang jaraknya cukup jauh," terang Walinagari Batu Kalang, Ismael Ali, kemarin.
Ismael Ali juga menambahkan, perbaikan jembatan Lubuak Napa tersebut memang telah cukup lama dinantikan dan didambakan masyarakat setempat, terlebih tidak jauh dari lokasi jembatan itu juga terdapat sekolah menengah atas, yaitu SMAN 1 Padang Sago.
"Karena akibat ambruknya jembatan Lubuak Napa tersebut akses para pelajar atau guru yang biasa melewati ruas jalan tersebut juga agak sedikit terkendala, sebab mereka kini terpaksa harus melewati jembatan darurat yang terbuat dari bahan material kayu," terangnya.
Ismael Ali menyebutkan, informasi tentang rencana perbaikan atau pembangunan kembali jembatan Lubuak Napa tersebut menurutnya, langsung diketahuinya melalui orang nomor satu di Padangpariaman, yaitu Bupati Suhatri Bur dalam satu kesempatan saat dirinya bertemu langsung dengan orang nomor 1 di Kabupaten Padangpariaman itu di sela-sela kegiatan Coffee Morning yang digelar Dinas Kominfo Pemkab Padangpariaman beberapa waktu lalu..
Begitu pula informasi dari pejabat terkait di lingkungan Dinas PUPR Kabupaten Padangpariaman, termasuk informasi dari Kadis PUPR Padangpariaman.
"Dari informasi terakhir yang saya terima, untuk pembangunan kembali jembatan Lubuak Napa tersebut telah dianggarkan melalui dana APBD Padangpariaman, dengan total biaya sekitar Rp 7.8 miliar. Kita tentunya sangat optimis jika perbaikan dan pembangunan jembatan Lubuak Napa ini bakal segera dimulai setelah Ramadhan mendatang, karena pada akhir Maret tahun 2022 ini kabarnya telah memasuki tahap lelang," terangnya.
Lebih jauh Ismael Ali menambahkan, secara umum ruas jalan yang melewati jembatan Lubuak Napa pada dasarnya bisa dikategorikan sebagai jaringan jalan strategis. Pasalnya, ruas selama ini jalan dan jembatan tersebut juga sangat ramai dilewati pengendara, baik itu dari kalangan pegawai, masyarakat biasa, atau pedagang yang ingin menuju ke Kota Pariaman. "Makanya tentu bisa dibilang bila ruas jalan ini termasuk jalan alternatif sekaligus terbilang sangat strategis di samping sebagai jalan alternatif utama menuju Kota Pariaman," terangnya.
Dengan alasan itu pula, Ismael Ali mengaku optimis jika ke depannya ruas jalan Batu Kalang-Pariaman via Padang Sago itu nantinya bakal lebih berkembang lebih baik lagi. "Seperti terlihat saat ini saja, sebagian ruas jalan itu bahkan telah dihotmix oleh Pemerintah Kabupaten Padangpariaman, begitu pula program rabat beton lainnya. Ini tentunya menunjukkan betapa ruas jalan itu sebenarnya cukup strategis sekali untuk dikembangkan," imbuhnya. (ee)
