"Kita optimis, Padang Pariaman lima tahun mendatang bisa lebih maju lagi, karena sudah berjalannya sejumlah program oleh kepala daerah saat ini, terutama yang dikelola Baznas. Apalagi, daerah ini baru saja terlepas dari status daerah tertinggal," ungkap Suhatri Bur.
Potensi dana zakat dari masyarakat Padang Pariaman setiap tahunnya berkisar sekitar Rp100 miliar. Namun, anggaran sebanyak itu belum tergarap secara maksimal untuk mengembangkan ekonomi masyarakat miskin yang juga sebagai mustahik.
Berangkat dari realita demikian, Suhatri Bur Datuak Putiah yang saat ini menjabat Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Padang Pariaman ingin hal itu dikembangkan dengan sebaik-baiknya, untuk kesejahteraan masyarakat yang sampai saat ini masih dalam kategori miskin.
Suhatri Bur memantapkan langkahnya maju ke depan. Dia ikut dalam pusaran politik praktis Pilkada Padang Pariaman, maju menjadi calon wakil bupati mendampingi calon incumbent Ali Mukhni, dan ditetapkan sebagai calon kepala daerah dengan nomor urut satu, berangkat lewat Partai Golkar, PKB, PAN, PKS, Gerindra, dan PPP.
"Kita optimis, Padang Pariaman lima tahun mendatang bisa lebih maju lagi, karena sudah berjalannya sejumlah program oleh kepala daerah saat ini, terutama yang dikelola Baznas. Apalagi, daerah ini baru saja terlepas dari status daerah tertinggal," ungkap Suhatri Bur.
Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur ketika memberikan solusi soal maraknya virus corona saat ini. Dia tegaskan kepada masyarakat untuk selalu berperilaku hidup sehat dan bersih. foto humas setdakab padang pariaman
Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur ketika memberikan solusi soal maraknya virus corona saat ini. Dia tegaskan kepada masyarakat untuk selalu berperilaku hidup sehat dan bersih. foto humas setdakab padang pariaman
Bagi Suhatri Bur yang saat ini juga sebagai Ketua DPD Asosiasi Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Padang Pariaman ini, tidak ingin lagi ada masyarakat yang mendiami rumah beralaskan tanah dan berdinding traval. "Saat ini kondisi itu masih ada, dan telah dimasukan ke dalam program Padang Pariaman Sejahtera di Baznas," sebutnya. (ns)