Banyak Jurang Rawan Laka Lantas, Ruas Jalan Malalak Alternatif Menuju Kota Bukittinggi
 |
| Kondisi Jalan Malalak Macet |
AGAM - Tidak jauh berbeda dengan lebaran tahun sebelumnya, lebaran tahun ini ruas jalan Malalak tetap menjadi primadona bagi pengendara lalu lintas.
Bahkan terlihat antrian panjang di ruas jalan Koto Mambang menuju Simpang Malalak, Kabupaten Agam.
Berdasarkan hasil pantauan di lapangan, peningkatan arus kendaraan terlihat mulai terjadi pada H plus 2 Lebaran.
Meski demikian ruas jalan tersebut masih menjadi jalan alternatif bagi pengguna jalan menuju Kota Bukittinggi.
Hanya saja sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya tingkat peningkatan arus kendaraan yang melewati jalur ini jauh lebih banyak dan ramai.
Seperti diakui Syafril salah seorang pengendara roda empat. Tahun ini volume kendaraan yang melintas di jalur ini jauh lebih ramai dari tahun-tahun sebelumnya.
"Kalau biasanya kendaraan baru ramai tiga hari setelah lebaran tapi ini baru dua hari Lebaran ramainya bukan main," sebutnya.
Lebih jauh ditambahkannya, tingginya volume kendaraan yang melewati jalur ini tidak terlepas akibat ramainya para pemudik yang pulang ke kampung pada tahun ini.
Akibatnya tidak hanya jalan-jalan utama saja, melainkan ruas jalan alternatif banyak menjadi pilihan bagi warga.
Di sisi lain meningkatnya volume kendaraan melewati jalur ruas jalan Sicincin-Malalak agaknya telah diantisipasi oleh aparat terkait. Hal itu terbukti dengan hadirnya sejumlah posko lebaran.
Seperti kehadiran Posko Lebaran di kawasan simpang tigo Jorong Campago Malalak, begitu pula posko lebaran di kawasan simpang Empat Koto Mambang, Padangpariaman.
Tingginya volume kendaraan melewati jalur ruas jalan negara ini, juga menuntut kehati-hatian lebih dari para pengendara. Terutama bagi pengendara roda dua.
Karena di samping banyak pengendara yang mengendarai kendaraannya dengan kecepatan tinggi, juga kondisi medan jalannya yang berliku dan terjal disertai banyaknya jurang yang cukup dalam di bagian pinnggirnya jelas sangat rawan memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas (ris malalak)
