Serah Terima Bendera Kadin Dari Ketua Sumbar Rahmat Saleh Krpada Ketua Kadin Padangpariaman Terpilih |
PADANGPARIAMAN- Pemerintah Kabupaten PadangPariaman fokus mendorong pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Program Pemerintah Daerah PadangPariaman juga siap bersinergi dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN).
Kepala Dinas Perdagangan, Tenaga Kerja Koperasi dan UMKM Padang Pariaman Jon Kenedi ketika membuka Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke-VII Kadin Padang Pariaman di Anailand, Guguk Kayutanam Padangpariaman, kemarin.
Menurut Jon Kenedi, Kadin Padangpariaman diharapkan mendorong lahirnya pelaku-pelaku usaha muda.
"Pelaku usaha muda atau milineal memiliki kesempatan untuk mengembangkan berbagai peluang usaha yang di Padangpariaman. Pemkab Padang Pariaman sangat mendukung tumbuhnya pelaku usaha muda ini," kata Jon Kenedi.
Ketua Umum Kadin Sumatera Barat Ramal Saleh mengatakan, Kadin merupakan mitra strategis Pemerintah dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi. Kadin bukan ormas, bukan pula LSM. Kadin himpunan pelaku usaha. Semua pelaku usaha, baik usaha besar, kecil, menengah, bergabung di Kadin untuk bersama sama mengembangkan pertumbuhan ekonomi.
"Kadin menjalankan politik kesejahteraan, bukan politik kekuasaan. Artinya Kadin bagaimana mensejahterakan anggotanya sebagai pelaku usaha," kata Ramal Saleh.
Turut memberikan laporan
Ketua Careteker Kadin Padang Pariaman Gusfen Khairul.
Dari tiga nama yang mendaftarkan diri calon Ketua Kadin Padangpariaman, Basri, Alamsyahri dan Zeki Aliwardana. Satu calon tidak melengkapi persyaratan, satu calon mengundurkan diri saat penyampaian visi misi. Hanya satu calon yang tersisa, Zeki Aliwardana yang ditetapkan aklamasi sebagai Ketua Kadin Kabupaten Padang Pariaman periode 2022-2027.
Zeki Aliwardana usai terpilih mengatakan, tantangan pelaku usaha di Padangpariaman adalah bagaimana menasionalisasikan produk-produk lokal dari Padangpariaman sehingga mampu dipasarkan ke luar Padangpariaman. Selama ini kita lihat banyak barang dari kurir yang masuk ke Padangpariaman.
"Itu artinya banyak uang dari Padangpariaman yang keluar digunakan untuk membeli produk dari luar," kata Zeki Aliwardana mantan Ketua Gerakan Pemuda Ansor Padangpariaman ini.
Sebelumnya, Zeki Aliwardana juga terpilih menjadi Ketua Alumni STIT Syekh Burhanuddin.(ns)