Gubernur Sumbar Mahyeldi disaksikan Bupati Suhatri Bur Memukul Gong Tanda Dibukanya TMMD ke-115 |
Padang Pariaman---Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansarullah membuka pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-115 Tahun Anggaran 2022 di lapangan INS Kayu Tanam pada Selasa (11/10/2022)
Upacara Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa Ke-115 TA.2022 dengan tema "TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI" dihadiri juga oleh Kasrem. Kolonel Inf. Josep Tamada Sidabutar dan Dandim 0308 Letkol Arm. Wahyu Hidayat
Pada Kesempatan ini Bupati Suhatri Bur mengatakan kerjasama yang kita kemas antara TNI, Masyarakat dan Pemerintah daerah dibentuk dalam wadah TMMD.
"Yang pertama dengan adanya kegiatan tersebut bagaimana kita bisa dengan cepat melakukan percepatan dalam membangun suatu wilayah. Yang kita tetapkan menjadi lokasi TMMD,"ujar dia
Suhatri Bur mengatakan, dengan adanya kegiatan ini pemerintah daerah mengalokasikan anggaran sekitar Rp 1 milyar, namun dengan berbagai partisipasi dari berbagai lembaga dan tokoh baik dari ranah dan rantau sehingga menjadikan bantuan tersebut senilai Rp 2 milyar.
"Karena kegiatan ini merupakan kebersamaan dan kekompakan antara TNI dan masyarakat. Dan nantinya mereka akan menyatu dalam kegiatan ini, dan insya Allah dengan demikian pembangunan yang dikerjakan dapat terlaksana tepat waktu,"tangkas Suhatri Bur
Gubernur Memeriksa Pasukan Saat Upacara Pembukaan TMMD ke-115 di INS Kayu Tanam |
Mewakili Dandim 0308 Pariaman Danramil Sicincin Kap. Arm Azral Koto menyebutkan, sasarn TMMD tahun ini yang pertama membuka jalan sepanjang 2,5 km (2500 m) dari Nagari Anduring ke Kayu Tanam. yang mana didalam nya terdapat 9 Gorong-gorong.
"5 Gorong-gorong besar diameter 100 dan 4 gorong-gorong diameter 50. Sasaran tambahan ada 2 RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) dan 1 MCK,"ujar dia.
Lanjut dia, untuk jembatan ditiadakan karena ketebatasan anggaran dialihkan pada gorong-gorong.
Keterlibatan personil diantaranya ada bantuan dari KKO 131 Yudha Sakti Payakumbuh sejumlah 43 orang. Zinpur 15 orang, Zibang 3 orang, PAL 3 orang dan Perhubungan 3 orang ditambah dari Angkatan Laut 10 orang, udara 2 orang dan penerangan Korem 1 orang.
Lanjut Azral, para personil akan diinapkan dirumah-rumah masyarakat dengan tujuan mereka bisa lebih berbaur dan mendekatkan diri.
"Karena TNI dari rakyat dan untuk rakyat mati dan bersamanya juga untuk rakyat,"tangkas dia.
Selain kegiatan fisik ada juga non fisik seperti penyuluhan baik itu tentang kesehatan, hukum, pertanian dan perikanan.
Sedangkan lanjutnya, target yang dibebankan pada kita sesuai dengan surat perintah: pembukaan TMMD 11 Oktober ditutup 9 November, lebih kurang 1 bulan. (wrm)