Bupati Suhatri Bur Saat Akan Membawa Korban ke RSUD Padangpariaman |
PADANGPARIAMAN Bupati Padangpariaman Suhatri Bur menyatakan pemerintah wajib hadir ditengah tengah masyarakat yang membutuhkan pelayanan. Makanya, saat diketahui ada korban Adelia Rahma (11) tahun, Siswi SD 10 Durian Jantung Nagari III Koto Aur Malintang Kecamatan IV Koto Aur Malintang terkena musibah luka bakar pemerintah wajib daang melihat kondisinya.
"Kita baru mendengar langsung melihat kondisi terkini Adelia Rahma yang merupakan korban luka bakar akibat kelalaian temannya itu. Kita langsung membawanya ke RSUD Paritmalintang untuk mendapatkan perawatan intensif," kata Bupati Padangpariaman Suhatri Bur, kemarin.
Dia mengaku merasa sangat sedih atas derita yang dialamai oleh Adelia Rahma, dia tak mampu membayangkan betapa berat penderitaan yang dialami oleh Adelia.
Selanjutnya Suhatri Bur menyampaikan rasa terimakasih kepada semua pihak yang memberitahukannya. "Begitu kita dapat informasi kita langsung berkoordinasi dengan pihak pemerintahan terendah Wali Korong, Wali Nagari dan Camat, selanjutnya Kita juga langsung berkoordinasi dengan dinas terkait seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dians DPPKB, dan RSUD Padang Pariaman untuk segera mengambil tindakan," ujarnya.
"Alhamdulillah ini menandakan Pemerintah Daerah respon dan hadir ditengah tengah masyarakat, hari ini Saya perintahkan Kepala Dinas Kesehatan dan RSUD untuk segera memberikan pelayayan Kesehatan yang intensif terhadap anak kita Adelia, dan untuk persoalan BPJS, Pesoalan PKH dan lainnya juga harus segera diperbaharui oleh dinas terkait," ungkapnya.
Untuk saat ini, terang Suhatri Bur Pemkab Padangpariaman fokus pada pemulihan kesehatan Adelia dulu, termasuk perbaikan gizi yang bersangkutan karena kondisi yang bersangkutan secara fisik sangat kurus dan perlu asupan gizi dan perawatan medis yang intensif.
"Kita berharap Adelia bisa sehat kembali, dan semoga adelia segera mendapatkan perawatan yang intensif. Terkait dengan persoalan biaya yang tidak ditanggung oleh BPJS akan menjadi tanggung jawab Bupati bersama jajaran," ujarnya.
Melalui peristiwa ini, Suhatri Bur berharap pihak Wali Korong, Wali Nagari, Camat dan pihak sekolah untuk mengawasi anak anaknya di sekolah dan saat bermain, dan ini menjadi pembelajaran baigi semua, termasuk pemerintahan terendah, pihak sekolah untuk melakukan kotrol dalam bergaul dan berinteraksi bersama teman temannya .
"Kepada pihak sekolah, masyarakat dan lingkungan sekitar untuk berhati hati, jaga dan awasi anak anak kita saat bermain bersama teman teman di sekolah atau dilingkungan rumah agar tidak terjadi peristiwa seperti yang dialami Adelia," ujar Suahtri Bur.
Pada kunjungan tersebut Suhatri Bur didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Aspinuddin, Kepala Dinas Sosial P3A Sumarni, Kepala Dinas Kominfo Zahirman, Kepala DPPKB Elfi Delita, Kepala DLHPKPP Syofrion, Staf Ahli Bupati Rianto, Camat dan Walinagari se Kecamatan IV Koto Aur Malintang. (eri)