Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Antisipasi Lonsor di Kawasan Malibo Anai, Operasian Model Transfortasi Massal

Jumat, 21 Februari 2025 | 09:10 WIB Last Updated 2025-02-21T02:10:16Z




Adrinal Camat 2x11 Enam Lingkung

PADANPARIAMAN --- Menyikapi kerawanan longsor yang terjadi di sekitar kawasan ruas jalan Padang-Bukittinggi, tepatnya di sekitar kawasan Lembah Anai dan Malibou Anai,Kecamatan 2x11 Kayutanam, Kabupaten Padanpariaman ,  seperti yang terjadi akhir-akhir ini agaknya perlu dicarikan solusi terbaik untuk itu.

Kodisidmikian ditegaskan Camat 2 X 11 Enam Lingkung, Ardinal,kemarin, salah satu solusi untuk itu mungkin sudah saatnya dipikirkan mengaktifkan kembali pengoperasian moda transfortasi massal, atau angkutan kereta api seperti yang pernah ada sebelumnya. 


"Seperti diketahui, dulu pada tahun 60 an fasilitas transfortasi pernah menjadi alat transfortasi utama yang melayani penumpang dari Padang ke Bukittinggi, begitu sebaliknya. Namun, saat ini kondisinya nyaris tidak lagi berfungsi sebagaimana harusnya," terang Ardinal.


Saat ini menurut Ardinal, layanan kereta api yang masih beroperasi hanya melayani route Kayu Tanam-Kota Padang, sementara untuk Kota Padang Panjang dan Bukittinggi sudah tidak ada lagi. 

"Makanya harapan kita ke depan mungkin saja sarana transfortasi perkeretaapian yang melayani Kota Padang-Bukittinggi, via Sicincin-Kayu Tanam dan Padang Panjang mungkin layak untuk dikaji, sehingga nantinya bisa dihidupkan kembali seperti sediakala," terangnya.

Pihaknya mengaku optimis, jika layanan transfortasi kereta api Padang-Bukittinggi bisam kembali diperasikan tentunya hal itu akan bisa mengurai berbagai permasalahan kemacetan atau permasalahan lalu lintas lainnya di sekitar kawasan Silaiang dan sekitarnya.

Terlebih kabarnya, ruas tol yang semula akan dibangun arah Bukittinggi juga kabarnya akan diarahkan ke daerah lain. 

"Ini tentunya sebuah momen yang sangat tepat, sehingga bagaimana sarana transfortasi tersebut bisa dihidupkan kembali. Sebab, tentunya akan sangat banyak manfaatnya untuk keperluan angkutan orang maupun angkutan barang, termasuk nantinya akan sangat menunjang proses pengangkutan bahan pertanian yang berasal dari daerah Padang Panjang atau dari daerah darek lainnya," terangnya. 

Untuk mengaktifkan jalur kereta api Padang-Bukittinggi tegasnya mungkin bisa saja difirkan jalur baru, seperti halnya melewati terowongan sesuai dengan hasil kajian nantinya. 

Butuh Ampang-ampang
Di pihak lain, Ardinal tak luput berharap kiranya pihak PT. KAI bisa melengkapi ampang-ampang kereta di sekitar kawasan Masjid Raya Sicincin dan ruas jalan Sungai Asam, Kecamatan 2 X 11 Enam Lingkung.

Pasalnya, akibat belum adanya ampang-ampang di kawasan itu terlihat sangat rawan memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas. Bahkan, dalam beberapa kali kejadian musibah kecelakaan yang terjadi di kawasan itu sempat memicu jatuhnya korban jiwa.

"Karena seperti diketahui sejak beroperasinya kembali jalur kereta api Kayu Tanam-Kota Padang di dua titik lokasi itu belum juga dilengkapi dengan ampang-ampang sebagai pengaman. Makanya jika hal itu dibiarkan berlarut-larut tentunya dikawatirkan bisa saja menimbulkan terjadinya kecelakaan yang mengundang jatuhnya korban jiwa," tegasnya. (ris)
×
Berita Terbaru Update